Jumat, 19 Oktober 2018

DOSEN ALI MUHLI, SE., MM. TUGAS MATA KULIAH EKONOMI INTERNASIONAL: KELOMPOK 2


Kebijakan Ekonomi
Bagian III

a.       Bea spesifik bersifat regresif.
Keuntungannya :
1)      Mudah dilaksanakan.
2)      Dapat digukana alat control proteksi industry dalam negeri.
Kerugiannya :
1)      Pengenaan tariff dirasakan kurang/tidak adil karena tidak membedakan harga/kualitas barang.
2)      Hanya dapat digunakan sebagai alat control proteksi yang bersifat statis.

Tujuan dan Fungsi Bea Masuk
a.       Menurut Tujuannya
1)      untuk membatasi impor barang tertentu.
2)      Untuk meningkatkan penerimaan negara
b.      Menurut Fungsinya
1)      Untuk mengatur perlindungan ekonomi industri dalam negeri
2)      Salah satu sumber penerimaan negara

A.    Kebijakan Nontarif Barrier
1        Instrumen Kebijakan Nontarrif
Kebijakan Nontariff barrier (NTB) adalah berbagai kebijakan perdagangan selain bea masuk yang dapat menimbulkan distrosi, sehingga mengurangi petensi manfaat perdagangan internasional.
2        Sistem kuota dan efek-efek kuota
Kuota adalah pembatasan fisik secara kuantitatif yang dilakukan atas pemasukan barang dan pengeluaran barang dari suatu negara untuk melindungi kepentingan industry dan konsumen.
3        Subsidi
Subsidi adalah kebijakan pemerintah untuk ineliberi dan perlindungan atau bantuan kepada industry dalam negri dalm bentuk keringanan pajak, pengembalian pajak, fasilitas kredit, subsidi harga.

Tujuan Kebijakan Ekonomi Internasional
1        Melindungi kepentingan ekonomi nasional
2        Melindungi kepentingan industry di dalam negeri
3        Melindungi lapangan kerja
4        Menjaga keseimbangan dan  stabilitas balance of payment (BOP)

Catatan Kaki :
·         Apridar, Ekonomi Internasional; Sejarah, Teori, Konsep Dan Permasalahan Dalam Aplikasinya, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2009), hlm 111-119.

Nama Anggota Kelompok :
-          (13215091) Hayati Emika Arif
-          (14215145) Mesya Sandrina
-          (14215644) Muhammad Ilham Akbar
-          (15215523) Rafi Hanif
-          (15215689) Raudatul Jannah

DOSEN ALI MUHLI, SE., MM. TUGAS MATA KULIAH EKONOMI INTERNASIONAL: KELOMPOK 2


Kebijakan Ekonomi
Bagian II

Kebijakan perdagangan internasional di bidang impor dapat dikelompokkan menjadi dua macam kebijakan sebagai berikut :

A.    Kebijakan Tariff Barrier
Kebijakan Tariff Barrier (TB) dalam bentuk bea masuk  adalah sebagai berikut :
1        Pembebasan bea masuk/ tariff rendah adalah antara 0% s/d 5% : dikenakan untuk bahan kebutuhan pokok dan vital, seperti beras, mesin-mesin vital, alat-alat militer/pertahanan/ keamanan.
2        Tarif sedang antara > 5% s.d 20% : dikenakan untuk barang setengah jadi dan barang-barang lain yang belum cukup di produksi di dalam negeri.
3        Tarif tinggi di atas 20% : dikenakan untuk barang-barang mewah dan barang-barang lain yang sudah cukup diproduksi di dalam negeri dan bukan barang kebutuhan pokok.
Kebijakan Mekanisme
Perhitungan pengenaan tariff
1        Tarif ad-valorem, yaitu presentase tertentu dari pajak yang dikenakan berdasarkan nilai barang-barang yang diimpor.
2        Tarif spesifik, dikenakan sebagai beban tetap beban tetap unit barang yang impor.
3        Tarif campuran adalah gabungan dari keduanya.

Sifat dan keuntungan / kelemahan masing-masing system Tarrif
a.       Bea harga bersifat proporsional.
Keuntungannya :
1)      Dapat mengikuti perkembangan tingkat harga/inflasi.
2)      Terdapat diferensiasi harga produk sesuai kualitasnya.
Kerugiannya :
1)      Memberikan beban yang cukup berat bagi administrasi pemerintah.
2)      Sering menimbulkan perselisihan dalam penetapan harga.

DOSEN ALI MUHLI, SE., MM. TUGAS MATA KULIAH EKONOMI INTERNASIONAL: KELOMPOK 2


Kebijakan Ekonomi
Bagian I

Pengertian Kebijakan Ekonomi Internasional
Kebijakan ekonomi internasional diartikan sebagai berbagai tindakan dan peraturan yang dijalankan suatu negara, baik secara langsung maupan tidak langsung, yang akan mempengaruhi struktur, komposisi, dana rah perdagangan internasinal dari/ke negra tersebut.

Instrumen Kebijaksanaan Ekonomi Internasional
Instrumen kebijakan perdagangan internasional di bidang ekspor diartikan sebagai berbagai tindakan dan peraturan yang dikeluarkan pemerintah, baik secara langsung maupun tidak langsung, yang akan memepengaruhi struktur, komposisi, dana rah transaksi serta kelancaran usaha untuk peningkatan devisa ekspor suatu negara.
Kebijakan perdagangan internasional di bidang ekspor dikelompokkan menjadi dua macam kebijakan sebagai berikut :
A.    Kebijakan Ekspor di dalam Negeri
1        Kebijakan perpajakan dalam bentuk pembebasan, keringanan, pengembalian pajak ataupun pengenaan pajak ekport/PET untuk barang-barang ekpor tertentu. Contoh : pajak ekpor atas CPO
2        Fasilitas kredit perbankan yang murah untuk mendorong peningkatan ekspor barang-barang tertentu.
3        Penetapan prosedur / tata laksana ekspor yang relative mudah.
B.     Kebijakan Ekspor di luar Negri
1        Pembentukan International Trade Promotion Centre (ITPC) di berbagai negeri, seperti di Jepang (Tokyo), Eropa, AS, dan lain-lain.
2        Pemanfaatan General System of Preferency (GSP), yaitu fasilitas keringanan bea masu yang diberikan negra-negara industry untuk barang manufaktur yang berasal dari negara yang sedang berkembang.

Jumat, 12 Oktober 2018

Pemasaran Global di Indonesia


PEMASARAN GLOBAL 

1. PENGERTIAN

Pemasaran global adalah proses menfokuskan sumber daya (manusia, uang, aset fisik) dan tujuan-tujuan dari suatu organisasi untuk memperoleh kesempatan dan menanggapi ancaman pasar global. Pasar demikian biasanya tercipta karena adanya konsumen yang lebih menyukai produk standar , harga murah, dan karena adanya perusahaan global yang memanfaatkan jaringan operasi dunia mereka untuk bersaing dipasar-pasar global.

Dimensi-dimensi utama dalam pemasaran global:
  • Lingkungan pemasaran global 
  • Segmentasi pasar global 
  • Pemasaran dengan sasaran global 
  • Merumuskan strategi dan rencana pemasaran global 
  • Bauran pemasaran global 
  • Mengelola dan memimpin usaha pemasaran global 
Pemasaran yang sukses yang bergantung pada seberapa kuat hal itu bertumpu pada hal-hal yang fundamental. Tetapi bukan berarti semua prinsip marketing adalah sama, memang skenario pemasaran yang berbeda membutuhkan tak tik yang berbeda pula. Mengetahui perbedaan ini sama juga mengetahui perbedaan antara sukses dan kegagalan.

2.  PEMASARAN
Dasar dari keberhasilan program pemasaran global adalah pemahaman yang mendalam akan disiplin pemasaran. Pemasaran adalah proses mengkonsentrasikan berbagai sumber daya dan sasaran dari sebuah organisasi pada kesempatan dan kebutuhan lingkungan.

a. Konsep Pemasaran
Konsep baru pemasaran dan Empat ”P” . Product, Price, Place, and Promotion.
b. Konsep Strategis Pemasaran
Konsep strategis pemasaran merupakan suatu perkembangan yang besar dalamsejarah pemikiran pemasaran, mengubah fokus pemasaran dari pelanggan atau produk ke pelanggan dalam konteks lingkungan eksternal yang lebih luas.
c. Tiga Prinsip Pemasaran
Inti dari pemasaran dapat diringkas dalam 3 prinsip dasar :
i. mengidentifikasikan tujuan dan tugas pemasaran
ii. kenyataan persaingan dari pemasaran
iii. berbargai cara utama untuk mencapai 2 prinsip utama
d. Tahap-Tahap dari Pemasaran Domestik Ke Pemasaran Global/Transnasional
1. Pemasaran Domestik
Pemasaran yang secara nyata ditunjukkan pada pasar dalam negeri disebut pemasaran domestik. Orientasi mereka adalah bersifat “ETHNO CENTRIC”, yaitu bahwa sifat pasar atau Konsumen dimanapun akan sama , sehingga manajemen memandang pasar Domestik padat dengan peluang yang jauh lebih aman.
2. Pemasaran Ekspor
Adalah tahap pertama untuk menanggapi kesempatan pasar di luar negeri. Pemasar ekspor menjadikan pasar di luar negeri sebagai sasaran dan menggantungkan diri pada produksi dalan negeri untuk memasok pasar ini. Fokus dalam tahap ini adalahmenafaatkan produk dan pengalaman dalam negeri.

3. Pemasaran Internasional
Bertindak lebih jauh lagi dari pemasara ekspor dan menjadi lebih terlibat dalam lingkungan pemasaran dalam negara tempat perusahaan tadi melakukan bisnis.

4. Pemasaran Multinasional
Organisai pemasaran internasional mulai dengan menfokuskan pada memanfaatkan pengalaman dan produk perusahaan.

5. Pemasaran Global / Transnasional
Menfokuskan pada pemanfaatan asset, pengalaman dan produk perusahaan secara global dan pada melakukan penyesuaian pada apa yang benar-benar unik dan berbeda dalan setiap negara. Konsep ini mengakui budaya universal dan perbedaan pasar yang unik.

3. STRATEGI MEMASUKI PASAR GLOBAL
a. Melakukan Ekspor-Impor
b. Membuka kantor perwakilan atau cabang

Pembentukan sebuah anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya disebut sebagai Greenfield Venture atau usaha ladang-hijau. Tindakan ini merupakan sebuah proses yang kompleks dan berpotensi akan memakan biaya besar, tetapi strategi ini memiliki keunggulan karena memiliki kontrol maksimum kepada perusahaan sehingga jika berhasil berpotensi memberikan laba di atas rata-rata. Hal ini secara khusus benar untuk perusahaan yang memiliki kapabilitas tidak berwujud.
c. Mengeluarkan lisensi asing/kontrak manufaktur dan alih teknologi.
Perusahaan pemberi Lisensi (Licensor) membuat persetujuan dengan menerima Lisensi (Licensee) bahwa Licensee memperoleh Hak untuk menggunakan Proses / Teknologi Produksi, Merk Dagang, Paten dsb, dengan membayar Fee / Royalty kepada Licensor . Licensor dalam hal ini memperoleh manfaat , yaitu dapat memasuki pasar Asing dengan Risiko Rendah. Contoh : DISNEYLAND mengeluarkan Lisensi untuk memproduksi dan memasarkan produknya : - Donald Bebek, Mickeymouse, dll.
d. Melakukan Franchising
Yaitu bentuk kerjasama tertulis antara pihak Franchisor dan Franchise diberi hak untuk mendistribusikan Produk atau Jasa tertentu dalam periode dan Wilayah tertentu serta cara-cara yang ditentukan oleh Franchisor. Contoh : MC. Donald, KFC. Dll.
e. Membuka Usaha Patungan atau Joint Venture
Investor luar negeri dapat bergabung investor lkal untuk membentuk usaha patungan dimana mereka membagi kepemilikan dan control. Perusahaan luar neheri mungkin kekurangan sumber daya finansial atau manajerial atau manajerial untuk menjalankan usahanya.
f. Melakukan Akuisisi Perusahaan Lain
Akuisisi adalah pengambilan kepemilikan atau pengendalian atas saham atau asset suatu perusahaan oleh perusahaan lain, dan dalam peristiwa ini baik perusahaan pengambilalih atau yang diambil alih tetap eksis sebagai badan hukum yang terpisah.

Keuntungan akuisisi diantaranya adalah :
1. akuisisi dapat menyediakan akses cepat ke sebuah pasar yang baru
2. akuisisi dapat memberikan jalan untuk ekspansi internasional

Kelemahan dari akuisisi adalah :
1. pendanaan yang mahal sehingga seringkali diperlukan pendanaan melalui utang.
2. negosiasi internasional untuk akuisis dapat menjadi kompleks karena dihadapkan pada syarat-syarat hukum dan perundang- undangan di negara tuan rumah dan perusahaan sasaran dan mendapatkan informasi yang tepat untuk menegosiasikan perjanjian

4. FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT BISNIS GLOBAL
A. Kekuatan Yang Mendorong
o Kebutuhan Pasar
Budaya universal seperti perbedaan budaya terdapat unsur yang sama dalam sifat manusia yang menjadi dasar untuk menciptakan dan melayani pasar global.
Contoh : minuman ringan, salah satu industri global yang terbesar yang sukses
o Teknologi
Professor Levitt menulis artikel ” kenyataan komersial yang baru – munculnya pasar global untuk produk konsumen standar dalam skala yang belum pernah dibyangkan”. Ada kekuatan yang amat besar yang mendorong dunia ke arah menyatunya hal-hal yang sudah umum dan kekuatan itu adalah Teknologi. Teknologi menyederhanakan komunikasi, transpotasi dan perjalanan.
o Biaya
Keseragaman dapat menurunkan biaya riset, rekayasa, desain, kreatif dan produksi di semua fungsi bisni , dari rekayasa sampai pemasaran dan administrasi.
o Mutu
Volume global menghasilkan penerimaan dan mutu operasi yang lebih besar untuk mendukung mutu desai dan pembuatan.
o Komunikasi dan Transportasi
Revolusi informasi memberikan kontribusi pada berkembangnya pemasaran global.
o Daya Tuas
Keunggulan yang dimilikinya karena perusahaan itu beroperasi secara simultan dilebih dari satu pasar nasinal. Sebuah perusahaan global dapat mengembangkan 5 tipe daya tuas :

1. Transfer pengalaman
2. Transfer sistem
3. Penghematan skala
4. Pendayagunaan Sumber daya
5. Strategi global

B. Kekuatan Yang Menghambat
o Perbedaan Pasar
Dalam setiap kategori produk, perbedaan masih cukup banyak diantara batas negara dan budaya budaya yang memerlukan adaptasi dari beberapa unsur bauran pemasaran.
o Sejarah
Sejarah merek dagang mungkin memerlukan strategi pemasaran khusus dan berbeda, serta di setiap negara perlu penentuan posisi tersendiri.
o Kecadokan Manajemen
Dalam banyak hal, produk dan kategori merupakan calon untuk globalisasi, tetapi manajement tidak menangkap kesempatan tsb.
o Budaya Organisasi
Perusahaan global yang sukses adalah pemsar yang telah belajar cara memadukan visi global dan perspektif dengan insiatif dan masukan pasar lokal. Hal ini sulit dilakukan oleh perusahaan.
o Kendali Nasional/ Hambatan untuk masuk suatu Negara
Setiap negara melindungi perusahaan lokal dan kepentingannya dengan memegang kendali terhadap akses pasar dan jalan masuknya.

5. PERDAGANGAN LUAR NEGERI
Pengertian perdagangan internasional merupakan hubungan kegiatan ekonomi antarnegara yang diwujudkan dengan adanya proses pertukaran barang atau jasa atas dasar suka rela dan saling menguntungkan.
Perdagangan Internasional dapat juga diartikan perdagangan yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan bersama. 

Manfaat perdagangan internasional
Efisiensi
Melalui perdagangan internasional, setiap negara tidak perlu memproduksi semua kebutuhannya, tetapi cukup hanya memproduksi apa yang bisa diproduksinya dengan cara yang paling efisien dibandingkan dengan negara-negara lain. Dengan demikian, akan tercipta efisiensi dalam pengalokasian sumber daya ekonomi dunia.

o Perluasan konsumsi dan produksi
Perdagangan internasional juga memungkinkan konsumsi yang lebih luas bagi penduduk suatu negara.

o Peningkatan produktifitas
Negara-negara yang berspesialisasi dalam memproduksi barang tertentu akan berusaha meningkatkan produktivitasnya. Dengan demikian mereka akan tetap unggul dari negara lain dalam memproduksi barang tersebut.

o Sumber penerimaan Negara
Dalam perdagangan internasional juga bisa menjadi sumber pemasukan kas negara dari pajak-pajak ekspor dan impor.
Kebijakan Perdagangan Internasional
Kebijakan perdagangan internasional setiap negara berbeda dengan negara lain. Ada negara yang memilih menjalankan kebijakan perdagangan bebas (free trade), ada yang memilih menjalankan kebijakan perdagangan proteksionis, dan ada pula yang memilih gabungan keduanya.

· Perdagangan Bebas
Perdagangan bebas adalah keadaan ketika pertukaran barang/jasa antarnegara berlangsung dengan sedikit ataupun tanpa rintangan.
Menurut aliran fisiokratis dan aliran liberal (klasik), liberalisasi perdagangan dapat memacu kinerja ekspor dan pertumbuhan ekonomi karena beberapa alasan berikut.
  1. Perdagangan Bebas cenderung memacu persaingan, sehingga menyempurnakan skala ekonomis dan alokasi sumber daya. 
  2. Perdagangan bebas mendorong peningkatan efisiensi, perbaikan mutu produk, dan perbaikan kemajuan teknologi sehingga memacu produktivitas faktor produksi. 
  3. Perdagangan bebas merangsang pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan serta memupuk tingkat laba, tabungan, dan investasi. 
  4. Perdagangan bebas akan lebih mudah menarik modal asing dan tenaga ahli, laba, tabungan, dan investasi. 
  5. Perdagangan bebas memungkinkan konsumen menghadapi ruang lingkup pilihan yang lebih luas atas barang-barang yang tersedia. 

· Perdagangan Proteksionis
Salah satu tujuan kebijakan perdagangan proteksionis adalah untuk meningkatkan daya saing produk diluar negeri. Menurut pengatur kebijakan proteksionis, nilai tukar (terms of trade) barang manufaktur, yaitu ekspor utama negara-negara maju, sering dinilai lebih tinggi dari nilai tukar barang primer, yaitu ekspor utama negara-negara berkembang. Itulah yang menjadi alasan utama timbulnya kebijakan perdagangan proteksionis.

Dalam kenyataannya, terdapat beberapa alat kebijakan perdagangan proteksionis yang digunakan oleh hampir semua negara. Beberapa diantaranya adalah tarif atau bea masuk, kuota, subsidi, dan larangan impor.

1 Tarif atau Bea Masuk
Tarif atau bea masuk adalah pajak yang dikenakan terhadap barang yang diperdagangkan baik barang impor maupun ekspor.

2 Kuota
Kuota adalah batas maksimum jumlah barang tertentu yang bisa diimpor dalam periode tertentu, biasanya satu tahun.

3 Subsidi
Subsidi terhadap biaya produksi barang domestik akan menurunkan harga, sehingga produksi domestik dapat bersaing dengan barang impor dan akan mendorong konsumen membelinya.

4 Larangan Impor
Karena alasan-alasan tertentu, baik yang bersifat ekonomi maupun politik, suatu negara tidak menghendaki impor barang tertentu.

c. Dampak Positif Perdagangan Internasional
1. Meningkatkan Kesejahteraan
2. Mempercepat Pembangunan
3. Meningkatkan sumber daya manusia
4. Alih Teknologi

c. Dampak Negatif Perdagangan Internasional
1. Menimbulkan ketergantungan kepada negara lain
2. Cenderung statis
3. Pengusaha yang tidak kompetitif terancam gulung tikar
4. Adanya perubahan nilai sosial budaya

d. Faktor-faktor yang mempengaruhi perdagangan internasional
Banyak faktor yang mendorong suatu negara melakukan perdagangan internasional, di antaranya sebagai berikut :
  • Untuk memenuhi kebutuhan barang dan jasa dalam negeri 
  • Keinginan memperoleh keuntungan dan meningkatkan pendapatan Negara 
  • Adanya perbedaan kemampuan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam mengolah sumber daya ekonomi 
  • Adanya kelebihan produk dalam negeri sehingga perlu pasar baru untuk menjual produk tersebut. 
  • Adanya perbedaan keadaan seperti sumber daya alam, iklim, tenagaĆ¼ kerja, budaya, dan jumlah penduduk yang menyebabkan adanya perbedaan hasil produksi dan adanya keterbatasan produksi. 
  • Adanya kesamaan selera terhadap suatu barang. 
  • Keinginan membuka kerja sama, hubungan politik dan dukungan dari negara lain. 
  • Terjadinya era globalisasi sehingga tidak satu negara pun di dunia dapat hidup sendiri. 
e. Faktor-faktor yang mendorong terjadinya perdagangan antarnegara
· Keanekaragaman Kondisi Produksi
Keanekaragaman kondisi produksi merujuk kepada potensi faktor-faktor produksi yang dimiliki suatu negara. Contohnya Indonesia, memiliki potensi besar dalam memproduksi barang-barang hasil pertanian. Dengan kata lain, melalui perdagangan, suatu negara dapat memperoleh barang yang tidak dapat dihasilkannya di dalam negeri.

· Penghematan Biaya Produksi/Spesialisasi
Perdagangan internasional memungkinkan suatu negara memproduksi barang dalam jumlah besar, sehingga menghasilkan increasing returns to scale atau biaya produksi rata-rata yang semakin menurun ketika jumlah barang yang diproduksi semakin besar. Jadi, apabila suatu negara berspesialisasi memproduksi barang tertentu dan mengekspornya, biaya produksi rata-ratanya akan turun.

· Perbedaan Selera
Sekalipun kondisi produksi di semua negara adalah sama, namun setiap negara mungkin akan melakukan perdagangan jika selera mereka berbeda. Contohnya, Norwegia mengekspor daging dan Swedia mengekspor ikan. Kedua negara akan memperoleh keunggulan dari perdagangan ini dan jumlah orang yang berbahagia meningkat.

Contoh Kasus Pemasaran Global

Analisa Kasus Pemasaran global Lenovo
  • Profil perusahaan Lenovo 
Lenovo muncul sebagai hasil dari penggabungan dua perusahaan yang paling bertingkat dalam teknologi dan bisnis: Legenda Holdings di Cina dan Pribadi Divisi Komputasi IBM di Amerika Serikat. Merger ini dianggap sebagai peristiwa DAS dalam bisnis global dengan potensi untuk mengintegrasikan dua budaya yang berbeda, bahasa, proses dan pasar.
Akibatnya, Lenovo mewujudkan kemungkinan pasar yang unik dalam menggabungkan yang terbaik dari Timur dan Barat – bergabung Amerika Utara dan Cina berbasis teknologi pemain dalam penciptaan pemimpin PC bersatu global dengan posisi pasar yang berkembang di pasar negara maju dan berkembang sama. Dengan lebih dari $ 16 miliar dalam pendapatan tahunan, kekuatan pasar Lenovo mencakup geografi pasar tidak hanya tetapi juga konsumen dunia dan pasar bisnis PC.Seorang Pemimpin Seluruh Dunia.
Lenovo adalah salah satu pembuat terbesar di dunia komputer pribadi dan membuat PC dunia yang paling inovatif, termasuk notebook ® terkenal ThinkPad serta produk membawa ® ThinkCentre, ThinkStation ®, ThinkServer ®, IdeaCentre ® dan ® IdeaPad sub-merek.
Hari ini, Lenovo adalah perusahaan global dengan operasi yang signifikan di enam benua dan beroperasi di lebih dari 60 negara dan menjual produk di 160. Semua orang di Lenovo bangga pada kemampuan kami untuk menarik bakat terbaik dari berbagai latar belakang dan dari seluruh dunia. Kami melihat perbedaan dan keberagaman sebagai sumber kekuatan dalam membangun budaya kolaboratif yang membantu kita mencapai tujuan kita.
Kami tidak memiliki kantor pusat dunia dan, sebaliknya, telah menempatkan struktur manajemen terdistribusi yang menempatkan hub operasional di pusat-pusat keunggulan di seluruh dunia mengintegrasikan kelompok ini, beragam berbakat menjadi perusahaan Generasi Berikutnya kohesif.
Tim manajemen multikultural kami bebas untuk mengadakan dimanapun dan kapanpun itu yang paling masuk akal. Lenovo telah hub operasi di Beijing, Raleigh, NC, dan Paris, sebuah hub pemasaran di Bangalore, India, dan pusat-pusat penelitian utama di Yokohama, Jepang, Beijing, Shanghai dan Shenzhen, Cina, dan Raleigh, North Carolina.

Perusahaan ini mempekerjakan lebih dari 23.000 orang di seluruh dunia, termasuk 1.700 desainer, para ilmuwan dan insinyur, yang mewakili koleksi yang luas dari kebangsaan dan bahasa, tetapi pada saat yang sama bekerja dengan satu bahasa terpadu dan visi: untuk membangun komputer yang paling sangat direkayasa di dunia pribadi.Dua Jalan untuk Membuat PC Powerhouse.
Pada tahun 1981, IBM meluncurkan Divisi Personal Computing nya yang secara harfiah diciptakan komputasi personal dengan inovasi seperti komputer laptop pertama, para pendahulu untuk notebook ThinkPad, identik dengan inovasi dan kualitas. Pada tahun 1984, Legend Holdings didirikan di Cina dengan hanya 11 ilmuwan komputer dan $ 25.000 tunai, dengan ide memberikan teknologi informasi lebih cepat kepada konsumen dan bisnis di China.
Pada tahun 2003, Legenda mulai memasarkan produk di bawah merek Lenovo, perpaduan yang “Le” dari Legend dengan “novo,” kata Latin untuk “baru.” Ini resmi berubah nama perusahaan dari Legenda ke Lenovo setahun kemudian. Pada tahun 2005, akuisisi Lenovo Group divisi PC IBM pada dasarnya gabungan kekuatan pasar Lenovo di Cina dan tempat lain di Asia antara konsumen dengan posisi kepemimpinan IBM di Eropa dan Amerika Utara kalangan pengguna PC bisnis.
Pada tahun 2007, Lenovo meluncurkan IdeaPad garis konsumen-merek produk PC dan tetes penggunaan logo IBM pada semua produk dua tahun lebih cepat dari jadwal. Pada tahun 2008, Lenovo menyelesaikan masuknya ke pasar server dengan meluncurkan portofolio ThinkServer ™, dirancang untuk memberikan pengalaman server yang lebih baik untuk pelanggan bisnis kecil dan menengah.Inovasi: Sebuah Nilai Inti Lenovo memiliki track record terbesar bagi inovasi dalam industri PC dan tetap berkomitmen untuk inovasi dalam produk dan teknologi. Inovasi adalah bagaimana Lenovo mencapai diferensiasi kompetitif dan drive peluang pasar baru, seperti mobile internet, rumah digital dan komputasi awan.


Strategi inovasi Lenovo didasarkan pada pendekatan dua-berjenjang untuk memecahkan masalah dunia nyata pelanggan:
Fokus mayoritas pengembangan ide-ide yang dapat dibawa ke pasar dalam 24 bulan
Investasi jangka panjang dalam penelitian menargetkan “permainan berubah” memainkan besar.
Lenovo mengoperasikan tujuh pusat penelitian dan pengembangan dan lebih dari 46 laboratorium kelas dunia, termasuk pusat penelitian utama di Yokohama, Jepang, Beijing, Shanghai dan Shenzhen, Cina, dan Raleigh, NC. Perusahaan ini mempekerjakan lebih dari 1.700 insinyur, peneliti dan ilmuwan dan telah menerima lebih dari 100 penghargaan desain utama. R & D Lenovo pusat telah menghasilkan beberapa kemajuan dunia yang paling penting dalam teknologi PC, mulai dari “kotak bento” asli desain notebook PC di tahun 1992 untuk peluncuran 2008 dari ThinkPad X300 yang inovatif “Kodachi,” digembar-gemborkan sebagai salah satu dunia paling ringan, tertipis dan paling inovatif PC notebook dengan fitur lengkap yang pernah. Komitmen Lenovo terhadap inovasi memperkenalkan pengalaman pertama industri yang lebih dan teknologi yang menetapkan bar untuk pengguna bisnis serta konsumen, termasuk:

– LePhone smartphone yang memberikan gaya fantastis, ukuran kecil dan antarmuka yang unik menargetkan pasar high-pertumbuhan China konvergensi mobile.- ThinkPad Edge, ThinkPad memberikan kualitas dan fungsionalitas ke pasar bisnis canggihkecil.
Tujuan akhir dari R & D tim Lenovo adalah untuk meningkatkan pengalaman keseluruhan kepemilikan PC, saat mengemudi menurunkan biaya kepemilikan. Perusahaan ini kaya bakat, dengan tim yang telah memenangkan ratusan penghargaan teknologi dan desain – termasuk lebih dari 2.000 paten – dan memperkenalkan industri banyak pengalaman pertama:
– TrackPoint perangkat penunjuk (“tombol merah kecil”)- ThinkPad desain – salah satu PC
industri yang paling diam- VeriFace: pengenalan wajah Lenovo teknologi yang menciptakan
peta digital yang menjadi password sistem.
– Dual layar mobile workstation: menggabungkan desain yang unik dengan teknik yang rumit
untuk memenuhi kebutuhan permintaan tinggi lingkungan komputasi.
Kasus Pemasaran Global Lenovo

Lembaga riset IDC belum lama ini mengungkapkan lima vendor yang mampu berbicara banyak di dunia dalam pengapalan smart connected device.
Smart connected device adalah perangkat yang banyak digunakan untuk terkoneksi ke internet. Perangkat yang masuk kategori ini adalah komputer desktop, notebook, netbook, tablet, dan smartphone.
Posisi Lenovo berada di nomor tiga untuk pengapalan produk ini dengan menguasai 6,5% pangsa pasar. Di pasar global, Lenovo kuat di notebook dan netbook dimana mengapalkan 30 juta unit selama 2012.
Produk smartphone dari pabrikan ini juga mengalami pertumbuhan yang tinggi dari menjual sebanyak 3,7 juta unit pada 2011 menjadi 23,7 juta unit di 2012.
Di Indonesia, Lenovo belum bermain lama di pasar smartphone. Pabrikan ini baru masuk di semester II-2012.

Lenovo bekerja sama dengan PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO) untuk memasarkan smartphone varian S880 pada awalnya. Trikomsel juga menggandeng anak usahanya PT Global Teleshop Tbk (GLOB).
Sekarang, 50% dari gerai ritel Trikomsel,yakni OkeShop dan Global Teleshop yang berjumlah lebih 1.200 gerai sudah menjual produk smartphone Lenovo.

Pada Oktober 2012 silam mereka sudah merilis lima varian smartphone berbasis Android di pasar Indonesia dengan harga kompetitif, mulai Rp1 jutaan hingga yang termahal Rp4,4 jutaan.
Selama periode Oktober-Desember 2012, lebih dari 100 ribu unit smartphone dikapalkan ke pasar Indonesia.
Sudah dikenal Presiden Direktur Lenovo Indonesia Sandy Lumy mengungkapkan, cepatnya pasar Indonesia merespons produk besutannya tak bisa dilepaskan dari familiarnya merek Lenovo di telinga masyarakat. “Kami tidak mulai dari nol, merek Lenovo sudah sangat populer lewat produk komputer, seperti laptop, desktop PC, bahkan netbook. Ini menjadi kekuatan karena pembeli sudah sangat yakin dengan kualitas Lenovo. Karena itu, mereka tidak ragu untuk membeli produk smartphone Lenovo,” ujarnya.
 
Kunci Sukses
Menurut lembaga survei Gartner terdapat empat hal yang menjadi kunci sukses Lenovo bermain di pasar smartphone China. Pertama adalah brand recognition Lenovo sendiri yang sangat baik di China. Kedua distribusi menyeluruh. Ketiga portofolio produk yang lengkap, serta keempat keterjangkauan harga produk. Keempat kunci sukses itu pula yang ternyata menjadi strategi utama Lenovo Mobile Indonesia untuk melakukan penetrasi di pasar lokal, yang sedikit banyak memiliki kesamaan dengan pasar China.

Sedangkan dari sisi produk, Lenovo dengan pintar bermain di phablet yang memiliki harga terjangkau. Hal itu terbukti dengan tingginya penjualan model Lenovo Mobile Indonesia yang memiliki ukuran layar 5 inci,yakni S880. Permintaan terhadap S550 mencapai 50% dari total penjualan Lenovo Mobile di Indonesia. S880 memiliki layar 5 inci, OS Android ICS, dualSIM, prosesor 1 GHz,baterai 2250 mAh, dan mampu menerima 5 titik sentuhan sekaligus

Lenovo juga terus menambah varian produknya. Belum lama ini lima varian baru dilepas ke pasar yakni Lenovo S890,S720,P770, A800,dan A690.
“Kami optimistis bisa masuk tiga besar untuk smartphone. Minimal 10% dari total smartphone terjual itu merek Lenovo di Indonesia. Kekuatan kita ada di harga Rp1 jutaan- Rp2,8 jutaan. Segmen pasar itu yang paling gemuk di Indonesia,” katanya.

Sebelumnya, Presiden Asia-Pasifik dan Amerika-Latin Lenovo Group Milko Van Duijl mengungkapkan, perseroan masuk ke Negara seperti Indonesia guna menghindari bujet pemasaran yang besar serta kebijakan properti intelektual di Amerika Serikat dan Eropa Barat.

“Untuk mendapatkan hak kekayan intelektual untuk telepon di Amerika Serikat sangat sulit, memakan waktu lama dan memakan banyak biaya investasi. Padahal kami harus bersaing dari sisi harga,” katanya. Perusahaan menganggarkan 30% keuntungannya di kuartal I tahun ini untuk mengembangkan pasar di Asia Pasifik dan Amerika Latin. Van Duijl memprediksi penjualan Lenovo di wilayah tersebut akan naik 72% menjadi US$ 1,72 miliar.

Presiden Direktur Trikomsel Sugiono Wiyono mengakui, pasar kelas mmenengah di Indonesia sangat besar dan terus tumbuh. “Produk Lenovo yang berkonsep value for money sangat cocok memanjakan mereka,” ungkapnya.

Sumber:  
https://ivaamelya10army.wordpress.com/2017/05/30/pemasaran-global-lenovo/